Blog SMK Negeri 2 Pariaman

Sabtu, 26 September 2020 SMK N 2 Pariaman kembali mengadakan acara yaitu LOKAKARYA Peningkatan Kemampuan Guru Dalam Menerapkan Model-model Pembelajaran yang Dapat Meningkatkan Social Skill Siswa.

Di acara ini dihadiri dengan 4 orang pemateri yaitu dosen-dosen dari Universitas Negeri Padang, materinya bertujuan agar guru bisa menerapkan model-model pembelajaran yang dapat meningkatkan social skill siswa.

Pemateri tersebut terlebih dahulu disambut oleh Kepala SMKN 2 Pariaman yaitu Bundo Arrahmi dilanjuti dengan sarapan bersama. Setelah itu Bundo Arrahmi juga memberikan kata-kata pembuka acara.

Acara ini dibagi dalam 2 ruangan dengan 2 topik berbeda yang sama-sama berlangsung.

Pada ruangan lainnya yang bertopik pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi guru abad 21 melalui desai pembelajaran dan soal berbasis Hots pada pembelajaran akuntansi.

Acara ini sangat penting karena akan menunjang kualitas guru dalam mendidik anak kedepannya dan semoga anak-anak pun mengerti lalu dapat manfaatnya pula dari acara ini.

Senin, 21 September 2020 tanggal pengambilan beasiswa tersebut di mulai.Beasiswa diambil oleh orang tua murid sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.

Saat datang ke sekolah dicek suhu dahulu dengan ThermoGun.

Dilanjuti cuci tangan dengan sabun.

Saat masuk ruangan memakai Hand Sanitizer.

Saat menunggu antrian duduk dengan jarak antar masing-masing orang.

Lalu penyerahan berkas-berkas dan penandatanganan agar terdata yang sudah mengambil beasiswa tersebut.

Sabtu, 19 September 2020 SMKN 2 Pariaman melakukan acara di Ruang Pertemuan Bundo yang dihadiri oleh orang tua dari murid-murid kelas XI TP.2020/2021 dan beberapa tamu undangan yaitu Pelibatan Keluarga Untuk PKL Siswa TP.2020/2021, Sosialisasi Protokol Kesehatan COVID-19 dan Pembelajaran Daring.

Acara ini dimulai dengan sosialisasi Covid-19 Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Bapak H.Syahrul SKM M.Kes yang memberikan materi dan arahan tentang Covid-19 pada orangtua dan seluruh yang berada di ruangan, acara ini juga sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 seperti: Memakai masker, mencuci tangan dan tidak lupa pula hand sanitazer.

Setelah itu Kepala SMKN 2 Pariaman memberikan arahan dan juga berita penting terkait PKL siswa/i sekolahnya kepada orang tua masing-masing.

Lalu informasi terkait pembelajaran daring yang dijelaskan oleh Bapak Ismed Rizal, S.Kom sebagai pemahaman umum untuk orang tua murid dalam kegiatan pembelajaran mereka.

Selanjutnya adalah tambahan informasi dari Ketua Komite SMKN 2 Pariaman Bapak Priyaldi,S.Sos.MM dan juga informasi penting lain dari Waka Humas ibu Novri Resi, S.pd.

Masa pandemi masih berlanjut, sekolah pun dialihkan untuk belajar di rumah yang membuat guru-guru mengalihkan proses belajar mengajar dengan cara E-Learning, dilakukanlah Acara BIMTEK bersama Kepala Sekolah, Unsur Pimpinan dan Wali Kelas untuk memaksimalkan kinerja guru dan siswa dalam belajar. Acara ini juga sesuai protokol covid-19 seperti memakai masker, menjaga jarak dan juga mencuci tangan serta memakai hand sanitizer.

Untuk memaksimalkan E-Learning, pada tanggal 10 September 2020 dilakukan acara BIMTEK E-Learning yang dihadiri oleh Bundo Arrahmi selaku Kepala SMK Negeri 2 Pariaman, Pak Hasnul Rizki sebagai Waka Kurikulum dan Pak Ismed Rizal selaku mentor E-Learning SMK Negeri 2 Pariaman dan juga wali kelas dilakukan acara BIMTEK E-Learning yang bertujuan untuk memantapkan dan memaksimalkan kemampuan guru-guru.

Beberapa materi penjelasan disampaikan pada acara ini dan juga guru-guru bertanya dan nanti akan dijawab oleh penyampai materi

Semua penjelasan diberikan agar wali kelas mengerti dan lebih bisa mengatur murid-muridnya dalam pembelajaran daring ini

Hari ini SMK Negeri 2 Pariaman kedatangan dari rombongan Asia Speaks Program MFLS ( Malaysia Future Leaders School). Dalam rombongan ini ada beberapa siswa terpilih dari Malaysia yang tergabung dalam program MFLS ini

Dalam kegiatan acara hari ini, di isi dengan seminar tentang sosial entreprenuership. dan kemudian pemberian sertifikat kepada perwakilan dari Indonesia yang diwakili oleh Siswa SMK Negeri 2 Pariaman dan kepada perwakilan dari Malaysia. Kemudian pemberian plakat dari pihak Kementrian Bella dan Sukan (Pemuda dan Olahraga) Negara Malaysia

Semoga dengan acara ini, baik dari perwakilan Indonesia dan Malaysia bisa memanfaatkan ilmu yang didapatkan dari seminar tadi. Dan terima kasih kepada Seluruh Jajaran Asia Speaks Program MFLS (Malaysia Future Leaders School) beserta Kementrian Bella dan Sukan (Pemuda dan Olahraga) Negara Malaysia atas kunjungannya, semoga kita bisa bertemu lagi baik itu nantinya di Indonesia ataupun di Malaysia nanti.

SMK N 2 Pariaman Tuan Rumah Asia Speaks Forum. Hal ini ditandai dengan hadirnya utusan dari Asia Youth Council- International Youth Center (IYC), Kuala Lumpur, Malaysia, ke sekolah yang dinahkodai oleh Bunda Arrahmi, Rabu (4/3/2020).

Asia Speaks Forum sendiri adalah salah satu program dari Asia Youth Council- IYC, dibawah Kementerian Belia dan Sukan Malaysia, dimana mereka banyak membuat program kepada para pelajar dan mahasiswanya untuk belajar diluar negeri.

“Program Asia Speaks bertujuan untuk menyelenggarakan berbagai program tingkat Asia guna mengembangkan jiwa kepemimpinan, chritical thinking, serta menumbuhkan kesadaran pentingnya peran pemuda di tingkat International untuk menanggapi isu-isu dunia”, ungkap Khairul Anuar Mansor Koordinator Program Asia, International Youth Center (IYC) ini.

Asia Speaks rencananya akan dilaksanakan serentak di 6 Negara di ASEAN, tetapi karena maraknya penyebaran isu virus Corona, ada 2 negara yang membatalkan program ini, dan saat ini hanya ada 4 Negara yang akan melaksanakan  Asia Speaks secara serentak pada esok hari, 5 April 2020, ucapnya.

“Untuk saat ini 4 negara yang akan menggelar serentak Asia Speaks, Brunei Darussalam, Cambodia, Laos dan Indonesia yang dilaksanakan di Kota Pariaman, tepatnya SMK N 2 Pariaman ini”, ujar Khairul.

Untuk Tema Tahun 2020 ini, IYC mengambil tema “Social Entrepreneurship”, dimana dinamika pemuda saat ini adalah bagaimana memupuk rasa kepedulian, jiwa sosial, volounter dan menciptakan kepribadian yang kuat dan handal, yang siap untuk menjadi entrepreneur muda yang mumpuni.

“Kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada pihak sekolah, yang telah mengizinkan kami untuk membuat program yang sangat bagus dan besar ini, di SMK N 2 Pariaman, semoga acara ini besok dapat berjalan dengan sukses”, ungkapnya.

Sementara itu Kepala Sekolah SMK N 2 Pariaman, Arrahmi kaget ketka mendengar ditunjuknya SMK N 2 Pariaman ini, sebagai tempat dilaksanakanya Asia Speaks Forum, yang akan digelar serentak di empat Negara pada besok hari.

“Walaupun kami baru mendapatkan kabar hari ini, yang awalnya dihubungi via DPD KNPI Kota Pariaman, dan sekarang langsung didatangi oleh Koordinator Program Asia, International Youth Center (IYC) ini. Tetapi kami menyatakan siap untuk menggelar acara besar ini”, tukasnya.

“Nanti kami akan memberikan sedikit hal yang berbeda dari kegiatan yang pernah dilaksanakan, dimana kami akan mengajak anak murid untuk terlibat dalam kegiatan ini, mulai dari tempat, dan makan siang yang sedikit berbeda, karena langsung dimasak oleh siswa jurusan tata boga di SMK N 2 Pariaman ini”, tutupnya. 

Sumber : Website Kota Pariaman

Temu Ramah Anggota DRPD Provinsi Sumatera Barat Ibu Dra. Hj. Sitti Izzati Aziz dan Kacabdin Wil II Bapak Suindra, S.Pd. MM. dengan Kepala SMK Negeri 2 Pariaman Ibu Dra. Arrahmi dalam kegiatan pengawasan dan monitoring aspirasi sekolah demi pengembangan mutu sekolah kedepannya. 

Senin, 2 Maret 2020. Hari ini Upacara Bendera SMK Negeri 2 Pariaman hadir sebagai pembina Ibu Dra. Arrahmi selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Pariaman.

Dalam amanat, beliau berpesan kepada seluruh siswa SMK Negeri 2 Pariaman untuk bisa menjaga kebersihan sekolah termasuk labor-labor yang ada. Terkhusus untuk siswa kelas XII, beliau menyampaikan bahwa apabila nantinya lulus dalam program SNMPTN agar bisa untuk berpegang terhadap pilihannya, dan tak lupa beliau juga mendoakan agar siswa-siswi yang mendaftar SNMPTN ini bisa lulus di jurusan yang tepat untuk para siswa-siswinya.

Diakhir amanat, beliau juga menyampaikan kepada siswa kelas XII bahwa untuk bersiap-siap menghadapi ujian-ujian seperti, USBK, UNBK dan UKK yang berkemungkinan dimulai tanggal 5 Maret 2020 ini. Dan semoga pada tahun ini, siswa-siswi SMK Negeri 2 Pariaman lulus 100%.

Jumat, 28 Februari 2020. Hari ini SMK Negeri 2 Pariaman mendapatkan tamu dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja.

Dalam acara ini turut hadir Kepala SMK Negeri 2 Pariaman, Wakil Kepala Sekolah dan Seluruh Siswa Kelas XII. Rangkaian kegiatan ini yaitu memberikan sosialisasi kepada para siswa tentang persiapan-persiapan yang harus dipenuhi oleh siswa dalam bekerja dan mencari pekerjaan.

Bapak Surindra selaku Kacapdin wilayah Kota Pariaman, agam dan Kabupaten Padang Pariaman bersama dengan rombongan Royal Asia Collage berkunjung ke SMK Negeri 2 Pariaman. Beliau langsung di sambut oleh Kepala SMK Negeri 2 Pariaman beserta dengan Wakil Kepala, Ketua Program Studi Tata Boga, Guru Mata Pelajaran yang mengajar di Program studi Tata Boga, dan beberapa siswa Tata Boga dan Perhotelan. 

Dalam kunjungan ini, pihak dari Royal Asia Collage memberikan materi pelajaran dengan cara mempraktekkan langsung teknik dan cara memasak yang diajarkan di Royal Asia Collage dan tata kelola perhotelan yang diajarkan di Royal Asia Collage.

Semoga ilmu yang diberikan oleh pihak Royal Asia Collage  dapat diaplikasikan dengan baik oleh para siswa Tata Boga dan Perhotelan.  Terimaksih banyak atas kunjungannya. Semoga dilain waktu kita berjumpa kembali.

Melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), pemerintah menargetkan 818.000 mahasiswa untuk menerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah pada tahun 2020. Pendaftaran KIP Kuliah dapat dilakukan pada awal bulan Maret 2020 hingga 31 Maret 2020.

Keterangan tersebut dipaparkan melalui rilis resmi Kemendikbud, Selasa (18/2/2020). Lebih lanjut diterangkan, KIP Kuliah bertujuan untuk mendukung generasi muda, calon pemimpin masa depan, yang berpotensi tetapi membutuhkan dukungan finansial agar dapat memiliki akses yang sama unuk mendapatkan pendidikan tinggi.

Walau begitu, tak semua calon mahasiswa berhak atau dikatakan layak mendapatkan KIP Kuliah. Ada sejumlah kriteria yang perlu dipenuhi calon mahasiswa sebelum memutuskan untuk mendaftarkan KIP Kuliah.

Melansir laman resmi KIP Kuliah Kemendikbud, berikut sejumlah kriteria kelayakan calon penerima KIP Kuliah.

1. Tak mampu secara ekonomi KIP

Kuliah ditujukan secara eksklusif hanya untuk siswa berprestasi namun tidak mampu secara ekonomi. Sehingga, siswa yang secara akademik unggul tetapi mampu secara ekonomi tidak diperkenankan mendaftar. Bila calon mahasiswa berasal dari keluarga tidak mampu namun belum memiliki KIP atau orang tua/wali mahasiswa belum terdaftar sebagai penerima Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), masih mungkin menerima KIP Kuliah selama lolos seleksi dan verifikasi kondisi ekonomi oleh perguruan tinggi terkait.

2. Status tidak mampu diketahui masyarakat

Tak hanya melalui kepemilikan dokumen resmi seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), status kelayakan siswa bisa berdasarkan laporan dari masyarakat. Misalnya, Kermendikbud pernah menerima laporan penerima KIP Kuliah yang orang tuanya tiap tahun pergi umroh, dalam hal tersebut Kemendikbud akan berkoordinasi dengan perguruan tinggi terkait untuk melakukan verifikasi ulang.

3. Belum menjadi mahasiswa

Peserta KIP Kuliah 2020 adalah lulusan SMA/sederajat tahun 2020, 2019 atau 2018 yang belum menjadi mahasiswa. Untuk mahasiswa kurang mampu yang berkuliah di PTN atau PTS di bawah Kemdikbud, telah disediakan beasiswa biaya pendidikan PPA (Peningkatan Potensi Akademik) melalui bagian kemahasiswaan masing-masing.

4. Belum pernah menerima KIP kuliah

Penerima KIP-Kuliah tidak diperkenankan mendaftar KIP-Kuliah kembali di tahun selanjutnya baik di PT yang sama atau berbeda. Hal yang sama berlaku untuk pindah Program Studi, penerima KIP-Kuliah tidak diperkenankan untuk pindah Program Studi.

5. Prestasi akademik

Pendaftar KIP Kuliah memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah.

6. Lulus seleksi perguruan tinggi

Manfaat KIP Kuliah dapat dirasakan bila peserta lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru, dan diterima di PTN atau PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C.

7. Status pernikahan

Pada prinsipnya, pernikahan memang tidak diatur oleh Kemendikbud, namun untuk peserta KIP Kuliah wanita yang telah menikah, pembiayaan dianggap sudah beralih ke suami. Dengan begitu, status tidak dianggap “tidak mampu” karena ada dukungan pembiayaan dari suami.

8. KIP Kuliah bisa dibatalkan bila…

Bila siswa mendaftar KIP Kuliah dan ternyata dinyatakan tidak layak karena ternyata mampu secara ekonomi, ada beberapa kemungkinan yang mungkin terjadi:

• Jika dianggap kelalaian ringan/ tidak disengaja, tidak akan ditetapkan sebagai penerima KIP-Kuliah namun dianggap sebagai mahasiswa reguler.
• Jika dianggap melakukan pengisian data yang tidak benar secara sengaja dan atau pemberian bukti pendukung yang tidak sah (cara mendapatkannya) dapat dibatalkan statusnya dalam seleksi masuk perguruan tinggi.

Persyaratan mendaftar Program KIP Kuliah 2020

1. Penerima KIP-KULIAH adalah siswa SMA atau sederajat yang lulus atau akan lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan lulus maksimal 2 tahun sebelumnya, serta memiliki NISN, NPSN dan NIK yang valid.
2. Memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah.
3. Siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu KIP.
4. Siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu Keluarga Sejahtera.
5. Lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru, dan diterima di PTN atau PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Kriteria Calon Mahasiswa yang Boleh Mendaftar KIP Kuliah”, https://edukasi.kompas.com/read/2020/02/19/16023591/kriteria-calon-mahasiswa-yang-boleh-mendaftar-kip-kuliah?page=2.
Penulis : Ayunda Pininta Kasih
Editor : Yohanes Enggar Harususilo

SUMBER : Kompas.com

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), menargetkan 818.000 mahasiswa akan menerima KIP Kuliah pada tahun 2020.

Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang diluncurkan Presiden Joko Widodo merupakan bertujuan mahasiswa berpotensi dan berprestasi tetapi membutuhkan dukungan finansial agar dapat memiliki akses sama untuk mendapatkan pendidikan tinggi.

KIP Kuliah dikelompokkan menjadi KIP Kuliah dan KIP Kuliah Afirmasi. Sedangkan KIP Kuliah Afirmasi mencakup bantuan untuk penyandang disabilitas, peserta Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) untuk Orang Asli Papua di wilayah Papua dan Papua Barat, wilayah 3T (terdepan, terluar, atau tertinggal), serta wilayah yang terkena dampak bencana alam atau konflik sosial.

KIP pendaftar SNMPTN

Calon mahasiswa yang tidak membutuhkan dukungan KIP Kuliah dan ingin mendaftar seleksi masuk PTN melalui jalur Seleksi Nasional Masuk PTN atau SNMPTN 2020 dapat melakukan pendaftaran hingga 27 Februari 2020.

Namun, khusus bagi calon mahasiswa yang membutuhkan dukungan KIP Kuliah dan ingin mendaftar seleksi masuk PTN melalui jalur SNMPTN, maka dipersilakan mendaftar ke laman KIP Kuliah.

Calon mahasiswa dapat mendaftar KIP terlebih dahulu untuk mendapatkan nomor pendaftaran dan kode akses. Pendaftaran dapat dilakukan pada awal bulan Maret 2020 hingga 31 Maret 2020.

“Bagi calon mahasiswa yang membutuhkan dukungan KIP Kuliah, diharapkan untuk tenang dan memantau perkembangan di kanal Kemendikbud. Informasi lebih lengkap terkait KIP Kuliah akan diumumkan pada awal Maret,” ujar Sekretaris Jenderal Kemendikbud, Ainun Na’im di Kantor Kemendikbud di Jakarta, Senin (17/2/2020).

Syarat pendaftaran

1. Penerima KIP-KULIAH adalah siswa SMA atau sederajat yang lulus atau akan lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan lulus maksimal 2 tahun sebelumnya, serta memiliki NISN, NPSN dan NIK yang valid.
2. Memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah
3. Siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu KIP.
4. Siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu Keluarga Sejahtera.
5. Lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru, dan diterima di PTN atau PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C.

Prosedur Pendaftaran

1. Siswa dapat langsung melakukan pendaftaran secara mandiri di web Sistem KIP Kuliah pada laman kip-kuliah.kemdikbud.go.id atau melalui KIP Kuliah mobile apps.
2. Pada saat pendaftaran, siswa memasukkan NIK, NISN, NPSN dan alamat email yang valid dan aktif.
3. Sistem KIP Kuliah selanjutnya akan melakukan validasi NIK, NISN dan NPSN serta kelayakan mendapatkan KIP Kuliah.
4. Jika proses validasi berhasil, Sistem KIP Kuliah selanjutnya akan mengirimkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses ke alamat email yang didaftarkan.
5. Siswa menyelesaikan proses pendaftaran KIP Kuliah dan memilih jalur seleksi yang akan diikuti SNMPTN 2020, SBMPTN 2020, SMPN, UMPN maupun jalur Mandiri.
6. Selanjutnya, Siswa menyelesaikan proses pendaftaran di portal atau sistem informasi seleksi nasional masuk perguruan tinggi sesuai jalur seleksi yang dipilih.
7. Sebelum Sistem Pendaftaran KIP Kuliah dibuka, siswa dapat melakukan pendaftaran terlebih dahulu di portal atau sistem informasi seleksi nasional (seperti SNMPTN dan SNMPN). Proses sinkronisasi dengan sistem tersebut akan dilakukan kemudian dengan skema host-to-host.
8. Bagi calon penerima KIP Kuliah yang telah dinyatakan diterima di Perguruan Tinggi, dapat dilakukan verifikasi lebih lanjut oleh Perguruan Tinggi sebelum diusulkan sebagai calon mahasiswa penerima KIP Kuliah.

Pendaftaran untuk mendapatkan KIP Kuliah akan dimulai awal Maret 2020. Pendaftaran dilakukan secara online pada laman http://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Peserta SNMPTN dan SBMPTN Bisa Mendaftar KIP Kuliah, Ini

Syaratnya”, https://edukasi.kompas.com/read/2020/02/19/10274891/peserta-snmptn-dan-sbmptn-bisa-mendaftar-kip-kuliah-ini-syaratnya.

Penulis : Yohanes Enggar Harususilo

Editor : Yohanes Enggar Harususilo

Pemerintah terus berupaya mencerdaskan anak bangsa. Hal ini bisa dilihat dengan hadirnya program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, para calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu kini bisa mendapatkan akses pendidikan tinggi.

Jika kamu belum mengenal apa itu KIP Kuliah, maka simak baik-baik informasi ini yang dirangkum dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud) RI.

Apa itu KIP Kuliah?

KIP Kuliah adalah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan SMA /Sederajat yang memiliki potensi akademik baik, tetapi memiliki keterbatasan ekonomi.

KIP Kuliah, Ini Syaratnya KIP Kuliah berbeda dari beasiswa yang berfokus pada memberikan penghargaan atau dukungan dana terhadap mereka yang berprestasi. Hal ini sesuai penjelasan dari Pasal 76 UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

Di Pasal 76 ayat 1 berbunyi, “Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau Perguruan Tinggi berkewajiban memenuhi hak mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi untuk dapat menyelesaikan studinya sesuai dengan peraturan akademik”.

Walaupun demikian, syarat prestasi pada KIP Kuliah ditujukan untuk menjamin bahwa penerima KIP Kuliah terseleksi dari yang benar-benar mempunyai potensi dan kemauan untuk menyelesaikan pendidikan tinggi.

 Fasilitas pembiayaan KIP Kuliah Lantas, apa saja yang ditawarkan di KIP Kuliah itu? KIP Kuliah memberikan fasilitas pembiayaan sebagai berikut:

1. Pendaftaran KIP Kuliah tidak dikenakan biaya.
2. KIP-Kuliah membebaskan biaya pendaftaran seleksi masuk SBMPTN 2020 serta seleksi lain yang ditetapkan oleh masing-masing panitia dan PT.
3. Penggantian biaya kedatangan pertama untuk pendaftar KIP Kuliah yang ditetapkan sebagai penerima KIP Kuliah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
4. Bebas biaya pendidikan yang dibayarkan kepada perguruan tinggi
5. Subsidi biaya hidup sebesar Rp 700.000 / bulan yang disesuaikan dengan pertimbangan biaya hidup di masing masing wilayah.

Jika ada pihak-pihak yang memungut biaya pada calon pendaftar, pendaftar, atau penerima KIP Kuliah di luar ketentuan tersebut bisa melapor ke Helpdesk KIP Kuliah.

Syarat daftar KIP Kuliah

Jika kamu tertarik untuk mendapatkan KIP Kuliah, ini persyaratan untuk mendaftar Program KIP Kuliah Tahun 2020:

1. Penerima KIP Kuliah adalah siswa SMA atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus 2 (dua) tahun sebelumnya.
2. Memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah.
3. Lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru, dan diterima di PTN atau PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C.

Keterbatasan ekonomi dibuktikan dengan kepemilikan program bantuan nasional dalam bentuk Kartu Indonesia Pintar atau Kartu Keluarga Sejahtera.

Dalam hal mahasiswa belum memiliki Kartu Indonesia Pintar atau orangtua/wali mahasiswa belum memiliki Kartu Keluarga Sejahtera, dapat diberikan bantuan biaya pendidikan setelah memenuhi persyaratan tidak mampu secara ekonomi sesuai dengan ketentuan.

SUMBER : Kompas.com

 Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Pariaman telah punya hotel sendiri untuk menunjang salah satu kejuruan di sekolah lanjutan atas tersebut.

Hotel berkonsep edukasi itu dinamai Edotel Bundo. Edotel Bundo dikelola langsung oleh SMKN 2 Pariaman.

“Guna menunjang praktek siswa jurusan akomodasi perhotelan,“ kata Kepala SMKN 2 Pariaman, Arrahmi, di Pariaman, Sabtu (15/2).

SMKN 2 Pariaman merupakan salah satu sekolah kejuruan favorit Pariaman. Siswanya tidak hanya dari Pariaman tapi juga dari Padangpariaman dan kabupaten/kota lainnya di Sumbar.

“Jurusan akomodasi perhotelan kita sudah terakreditasi A oleh tim asessor. Selain itu, juga ada jurusan bisnis pemasaran daring, akuntansi, perkantoran, tata boga, multimedia, dan unit pelayanan wisata,” lanjutnya.

Alasan membangun hotel tersebut, sebut Arrahmi, atas dasar kebutuhan praktik jurusan para siswa. Dengan adanya Edotel Bundo, kata dia, siswa bisa langsung mempraktikan ilmu yang didapatkannya di sekolah.

Hotel tersebut kelar dibangun sejak 2019 menggunakan dana bantuan revitalisasi pemerintah pusat untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.

“Ada sekitar sembilan SMK di Sumbar yang mendapat bantuan ini, salah satunya SMKN 2 Pariaman. Edotel dikelola dengan baik selayaknya hotel profesional,” tutur istri Alfian Harun itu.

Edotel Bundo memiliki tiga buah kamar dengan fasilitas layaknya hotel reguler. Karena peruntukannya buat edukasi, hotel tersebut tidak pernah disewakan.

“Kita belum bisa menyewakan karena belum ada payung hukumnya,” jelasnya.

Hotel tersebut bisa saja disewakan jika telah memiliki payung hukum. Pihak sekolah bisa bekerjasama dengan masyarakat dalam pengelolaannya sebagaimana yang telah dilakukan di SMK 1 Sidoarjo dan SMK 4 Surabaya.

“Dalam waktu dekat ini kita akan studi banding ke SMKN 4 Surabaya dan SMK 1 Sidoarjo untuk studi terkait pengelolaan hotel secara mandiri,” pungkasnya. 

Sumber : Pariaman Today (Kabar Terkini Ranah Piaman)

Kunjungan Direktur Pembina SMK Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada tanggal 6 Februari 2020 kemarin disambut langsung oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Pariaman beserta Ketua setiap Program Studi, Guru Mata Pelajaran, dan beberapa siswa. Direktur PSMK bapak Bakrun memang rajin berkunjung dan melihat perkembangan SMK di Indonesia, dan suatu kehormatan Beliau menghendaki menyambangi SMK Negeri 2 Pariaman.

Dalam Kunjungannya di SMK Negeri 2 Pariaman, setelah disambut oleh warga sekolah, beliau langsung melihat pembangunan yang ada di SMK Negeri 2 Pariaman. Dimulai dari Ruang Praktek Siswa Multimedia, kemudian lanjut melihat Hall SMK Negeri 2 Pariaman, lanjut ke Edotel Bundo SMK Negeri 2 Pariaman, dan lanjut ke Lapau Bundo SMK N 2 Pariaman. Saat di lapau Bundo, beliau dinanti oleh siswa Program Studi Tata Boga dengan memperkenalkan masakan karya siswa yang bernuansa khas Sumatera Barat. setelah diperkenalkan mengenai masakan yang disajikan oleh siswa Program Studi Tata Boga, beliau langsung melihat dapur dari Lapau Bundo.

Diakhir kunjungan, beliau  di jamu dengan makanan “Durian Bakatan” dan aneka makanan lainnya di ruangan Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Pariaman. Sebelum pulang, beliau meminta untuk berfoto di depan gerbang masuk ruangan Kepala Sekolah guna mengabadikan momen.